KAB.BOGOR, CIAMPEA - Dalam upaya memastikan pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati tahun 2024 berjalan dengan lancar dan sesuai aturan, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Ciampea melaksanakan pelantikan serta pembekalan kepada 253 pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kecamatan Ciampea. Acara tersebut berlangsung di RM Djembat, Kecamatan Ciampea, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat terkait.


Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bogor, Ketua Panwaslu Kecamatan Ciampea beserta anggota dan kepala sekretariat, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), serta pejabat kecamatan lainnya seperti camat, kapolsek, dan danramil. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan keseriusan semua pihak dalam memastikan proses pemilihan yang jujur, adil, dan transparan.


Dengan dilantiknya para pengawas TPS ini, diharapkan mereka dapat menjalankan tugas pengawasan dengan penuh tanggung jawab, netralitas, dan profesionalisme. Selain itu, mereka juga dibekali dengan pengetahuan tentang berbagai peraturan dan tata cara pengawasan yang diperlukan agar pelaksanaan pemilu di tingkat TPS berjalan lancar dan bebas dari segala bentuk kecurangan.


Acara ini juga menjadi momen penting bagi Panwaslu dan para pengawas TPS untuk berkomitmen menciptakan proses demokrasi yang berkualitas di wilayah Kecamatan Ciampea pada Pemilu 2024 mendatang.


Ridwan Arifin selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor dalam Keterangannya menjelaskan, Untuk pelantikan pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) ini jadwal nya dua kali hari ini sampai besok sekabupaten bogor terbagi dibeberapa dapil.


Proses hari ini yang utama itu pelantikan PTPS pengucapan sumpah dan janji, fakta integritas lalu melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek).


"Dalam hal ini apa saja yang disampaikan ketika bimtek terkait dengan tugas dan fungsi nya yang utama terkait hari tenang sebelum hari pemungutan suara, pelaksanaan pemungutan suara rekapitulasi nanti dan pergeseran hasil dari TPS ke desa sampai tingkat kecamatan itu yang menjadi fokus utama untuk di awasi."Jelasnya


Ridwan Menambahkan, Hadirnya Aplikasi SIWASLU ini semacam alat bantu untuk merekam terkait dengan proses segala kejadian di tempat pemungutan suara (TPS) .


"Misalkan ada kejadian atau hal hal yang sifat nya urgensi permasalahan di tempat pemungutan suara itu secara manual karena kabupaten Bogor luas dan aplikasi SIWASLU ini adalah program Bawaslu RI sehingga bisa merekam perolehan suara pasangan calon A misalkan sekian dan seterusnya atau ada kejadian PSU, PSL bisa dilaporkan juga di aplikasi itu."Tambahnya


Terkait dengan pemetaan tempat pemungutan suara (TPS) sudah dilakukan maupun titik lokasi nya harus memadai dan aman.


"Titik lokasi pemungutan suara ini harus melihat ramah disabilitas atau tidak, rawan bencana longsor atau yang lain nya tidak itu harus diperhatikan juga harus aman sudah kami rekomendasikan ke KPU terkait TPS termasuk penambahan TPS direkomendasikan."Tuturnya


Sementara itu Lisda Viskara, Ketua Panwaslu Kecamatan Ciampea memaparkan, Untuk hari ini kami melantik pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) tiga belas desa yang ada di kecamatan ciampea dengan total dua ratus lima puluh tiga ptps yang mana setiap TPS ditempatkan satu orang.


Dengan tugas yang diemban yaitu mengawasi berjalan nya pemilihan kepala daerah (PILKADA) mulai dari pergerakan logistik dari tingkat desa sampai ke TPS, mengawasi pemungutan suara, penghitungan suara dan pergerakan kembali kotak suara dari TPS ke desa.


"Semua harus diawasi segala pergerakan nya demi kelancaran pemungutan suara sampai penghitungan suara juga pergerakan logistik kotak suara untuk menjaga hal hal yang tidak di inginkan atau indikasi kecurangan kewajiban para ptps itu melakukan pengawasan ketat logistik hingga selesai "Paparnya


Tentunya ketika sudah dilakukan pemungutan suara hingga penghitungan suara di TPS  logistik kotak suara akan bergerak ke PPS desa lalu ke tingkat kecamatan .


"Jadi para pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) mereka harus mengawal itu dari tingkat TPS sampai ke tingkat desa lalu ke tingkat kecamatan oleh PKD nya." Tambahnya


Dan untuk hari ini para ptps diberikan bimbingan teknis (Bimtek) tugas dan wewenang di tempat pemungutan suara.


"Mungkin untuk hari ini pelantikan para ptps, disumpah dan membaca fakta integritas lalu diberikan bimbingan teknis (BIMTEK) tugas wewenang mereka kalau bimtek akan dilaksanakan dua kali nanti setelah kami ada arahan dari Bawaslu kabupaten untuk melakukan bimtek menjelang pemungutan suara."Pungkasnya


Kami harus mengawasi seluruh pergerakan logistik dan menjaga potensi kecurangan demi kelancaran serta suksesi pemilihan kepala daerah (PILKADA) kabupaten Bogor 2024.(Mar)

Previous Post Next Post